Ilmuwan Mampu Tumbuhkan Tanaman di Tanah Mars

CALIFORNIA – Ilmuwan tengah bekerja keras untuk membuat jejak di Planet Merah, sementara agensi antariksa juga mencoba mewujudkan mimpi membangun koloni di Mars.

Wieger Wamelink dan timnya dari Universitas Wageningen & Penelitian pusat di Belanda telah menciptakan tanah setara dengan apa yang akan Anda temukan di Mars di laboratorium dan mereka telah berhasil menumbuhkan sembilan spesies tanaman, termasuk kacang polong dan tomat di dalamnya.

Para peneliti membandingkan dua formasi tanah yang berbeda. Salah satunya adalah setara dengan apa yang ada di Mars dan lainnya dekat dengan tanah bulan. Sudah ada banyak informasi yang tersedia tentang komposisi tanah di Mars berkat semua robot yang ada planet tersebut serta contoh aktual dari tanah bulan dari kunjungan astronot ke bulan.

Wamelink dan timnya menanam gandum, tomat, daun bawang, kacang, lobak, bayam, quinoa dan seledri di kedua jenis tanah tersebut. Dengan penyiraman yang tepat, tanah mampu ditumbuhi tanaman, hasil keseluruhan sedikit lebih rendah dari apa yang akan Anda dapatkan di tanah Bumi.

Tidak jelas apakah makanan yang tumbuh ini aman untuk dikonsumsi karena tanah Mars khususnya mengandung logam berat tingkat tinggi sehingga tanpa kontrol tambahan tanaman ini mungkin tidak layak untuk dikonsumsi manusia.

Fakta menunjukkan bahwa usaha ini dilakukan di laboratorium di mana faktor-faktor lain seperti kelembapan dan radiasi yang tidak sama terabaikan. Ini adalah bukti yang baik dari sebuah konsep, tidak cukup untuk meyakinkan manusia bahwa mempertahankan kehidupan di Mars akan mudah. Demikian dilansir dari Ubergizmo, Selasa (15/3/2016).